MASA DEPAN HIJAU: IMPLEMENTASI EKONOMI SIRKULAR DI INDONESIA

Ini fakta. Sebanyak 7,2 ton sampah di Indonesia belum terkelola dengan baik. Hal ini disampaikan melalui laporan data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada tahun 2022 yang merupakan hasil input dari 202 kab/kota se-Indonesia. Data tersebut menunjukkan bahwa masih banyak yang perlu dilakukan untuk mengatasi masalah sampah di Indonesia. Penanganan yang belum terkendali dapat berdampak buruk pada lingkungan, kesehatan masyarakat, dan kualitas hidup secara keseluruhan. Kendati demikian, Sekretaris Deputi Bidang Revolusi Mental, Pemajuan Kebudayaan, dan Prestasi Olahraga, Gatot Hendrarto yang dikutip dari kemenkopmk.go.id menegaskan keresahan tersebut akan segera diupayakan. Tentu hal ini diperuntukkan pemerintahan pusat maupun daerah dengan menekankan program kolaboratif dan persuasif sesama pihak terlibat dalam menangani timbunan sampah. Gatot melanjutkan, pengelolaan sampah ini sebaiknya mengedepankan ekonomi sirkular. Artinya produk yang telah dipakai dipertahankan untuk tetap berada dalam siklus penggunaan selama mungkin.

https://kumparan.com/mayang-suwita-1687776104546406161/masa-depanhijau-implementasi-ekonomi-sirkular-di-indonesia-233gifb0hQn/1

Sumber : Kumparan.com

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *