Problem sampah masih menjadi salah satu isu lingkungan yang mendesak dan membutuhkan solusi yang inovatif. Untuk mengatasi persoalan tersebut, konsep pengolahan sampah menjadi energi menjadi solusi yang menjanjikan.‘’Energi listrik berbasis sampah diperlukan bukan hanya untuk menyelesaikan masalah energi dengan menciptakan energi terbarukan, tetapi juga dapat menyelesaikan persoalan sampah,’’ ujar Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro . Dia mengatakan, pengolahan sampah menjadi energi listrik harus dipercepat. Dengan demikian, solusi sampah dan energi terbarukan bisa diatasi dan difasilitasi.
Menurut dia, pengolahan sampah energi listrik (PSEL) merupakan bagian dari implementasi sirkuler ekonomi. Hal itu karena bisa mencapai beberapa tujuan, seperti kebersihan lingkungan,
pemanfaatan material sisa untuk penyediaan energi, dan pengurangan konsumsi bahan bakar fosil.
PSEL merupakan program prioritas nasional sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 35 Tahun 2018 tentang tentang Percepatan Pembangunan Instalasi Pengolah Sampah menjadi Energi Listrik Berbasis Teknologi Ramah Lingkungan.